KULIAH UMUM PEJABAT GUBERNUR PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR “Menuju Nusa Tenggara Timur Daulat Pangan Bersama Wirausaha Muda

Admin - Thursday, December 19 th, 2024 · no Comments · In

Belu, 6 Desember 2024 – Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Dr. Andriko Noto Susanto, S.P., M.P., menyampaikan kuliah umum dengan tema “Menuju Nusa Tenggara Timur Daulat Pangan Bersama Wirausaha Muda Politeknik Ben Mboi” di hadapan 175 kadet mahasiswa tingkat II, III, dan IV. Acara tersebut disambut dengan tarian adat Belu, menambah kehangatan dan kekayaan budaya lokal dalam suasana akademik.

 

Dalam kuliah umum ini, Dr. Andriko menekankan pentingnya membangun kemandirian pangan dengan memanfaatkan potensi lokal guna mengurangi ketergantungan pada impor. “Diversifikasi pangan berbasis sumber daya lokal harus dioptimalkan demi ketahanan pangan,” tegas Dr. Andriko, seraya menekankan bahwa hal ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan ketahanan pangan di NTT.

                       
Dr. Andriko juga menyoroti tantangan besar yang dihadapi oleh provinsi NTT, seperti tingkat kemiskinan yang tinggi, prevalensi stunting pada anak-anak, dan ketimpangan ekonomi yang signifikan. Ia mendorong para kadet mahasiswa untuk menjadi agen perubahan yang mampu menghadirkan solusi inovatif dan kolaboratif. “Mahasiswa Unhan adalah garda terdepan pembangunan daerah,” ujarnya dengan penuh semangat.

                       

Dalam upaya memperkenalkan pendekatan ekonomi ramah lingkungan, Dr. Andriko membahas konsep “pangan biru” yang mencakup pengembangan dan pemanfaatan sumber daya laut seperti rumput laut dan hasil laut lainnya. Ia melihat potensi besar dalam kelahiran generasi agripreneur yang inovatif dan berdaya saing tinggi melalui pemanfaatan sumber daya ini.

     

Selain itu, Dr. Andriko memaparkan program Gerakan Kemanusiaan Percepatan Penanganan Stunting Terpadu (GKP2ST), yang menitikberatkan pada edukasi keluarga dalam memenuhi kebutuhan gizi anak-anak guna mencegah stunting. Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya nutrisi yang seimbang untuk pertumbuhan anak.

     

“Melalui kolaborasi antara pemerintah, institusi pendidikan, sektor swasta, dan masyarakat, generasi muda diharapkan dapat menjadi kekuatan utama dalam membangun masa depan NTT dan mewujudkan Indonesia Emas 2045,” tutup Dr. Andriko

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

We usually reply with 24 hours except for weekends. All emails are kept confidential and we do not spam in any ways.

Thank you for contacting us :)

Enter a Name

Enter a valid Email

Message cannot be empty