Belu, 27 Juni 2025 – Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Letnan Jenderal TNI (Purn.) Dr. Anton Nugroho, M.M.D.S., M.A., memimpin langsung kunjungan kerja ke kawasan perbatasan Indonesia-Timor Leste. Dalam rangkaian kunjungan tersebut, Rektor meninjau langsung Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Atapupu sebagai Lokasi dari Fakultas Vokasi Logistis Militer Unhan RI dan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain di Kabupaten Belu, NTT. Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya strategis Unhan RI melalui Fakultas Vokasi Logistik Militer (FVLM) untuk memperluas pengembangan pendidikan vokasi pertahanan berbasis maritim di wilayah perbatasan. Dalam kesempatan itu, Rektor menyampaikan bahwa FVLM memiliki peran strategis sebagai garda terdepan dalam mencetak SDM unggul bidang logistik pertahanan yang mampu merespons dinamika ancaman dan perkembangan teknologi global.
“Kawasan TPI Atapupu dan PLBN Motaain bukan hanya penting secara geografis, tetapi juga strategis sebagai laboratorium hidup bagi pengembangan pendidikan vokasi pertahanan yang aplikatif dan adaptif,” ujar Rektor. Di TPI Atapupu, Rektor meninjau pengembangan Kampus Lapangan FVLM yang dirancang sebagai model nasional pendidikan vokasi pertahanan berbasis pesisir. Fasilitas ini mengusung konsep Integrated Maritime Vocational Ecosystem (IMAVE) yang terintegrasi dengan berbagai sektor—termasuk Kementerian Kelautan dan Perikanan, Pemprov NTT, akademisi, dan mitra industri strategis. Platform ini juga mendukung pelaksanaan kurikulum FVLM berbasis praktik lapangan, penelitian terapan, serta program sertifikasi keahlian.
Melanjutkan agenda, Rektor Unhan RI meninjau Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain. Di lokasi ini, Rektor melihat langsung aktivitas lintas batas dan menilai potensi kolaborasi dalam mendukung pendidikan vokasi di wilayah perbatasan. “Kami ingin memastikan bahwa pendidikan pertahanan tidak terpusat hanya di pusat, tetapi menyentuh langsung kawasan perbatasan yang strategis secara geopolitik dan geoekonomi,” ujarnya. Kunjungan ini menjadi bagian dari komitmen Unhan RI dalam menciptakan pendidikan vokasi yang adaptif, kolaboratif, dan kontekstual, sesuai dengan kebutuhan TNI dan masyarakat di perbatasan.
Dalam kunjungan ini, Rektor turut didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik dan Perencanaan Laksamana Muda TNI Dr. Ir. Agus Adriyanto, S.T., M.M., ASEAN Eng., Kepala Satuan Pengawas (Kasatwas ) Unhan RI, Mayor Jenderal TNI Tjaturputra Gunadi Genah, S.Sos., M.M., M.Tr. (Han), Dosen Unhan RI Mayor Jenderal TNI (Purn.) Agus Winarna, S.I.P., M.Si., M.Tr (Han)., Dekan FVLM, Brigadir Jenderal TNI Ir. Kristijarso, Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan (Karo Akademik) Unhan RI, Brigadir Jenderal TNI Yudianto Putrajaya, S.E., M.M., Kepala Biro Perencanaan, Kerjasama, dan Hubungan Masyarakat (Karorenkermahumas) Unhan RI, Marsekal Pertama TNI, Dedy Ghazi Elsyaf, M.Si., Analis Kebijakan Madya Bidang Kerja Sama, Kolonel Sus Dr. Samsul Bahari, M.Bus., Komandan Resimen Kadet Mahasiswa FVLM Unhan RI, Kolonel Caj Nasrudin, dan Staf Rektor Unhan RI Letkol Caj Erna Nuraeni, S.E., M.Han., serta Sertu Andiko Arif Budi Waskito. dan staf Unhan RI lainnya.
